nusakini.com - Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menjadi pembicara utama diskusi di Milken Institute Global Conference yang mengangkat tema tentang ASEAN dan dekade ke depan, di Los Angeles, Amerika Serikat.

Dalam diskusi tersebut, Anies menyampaikan terkait besarnya peran wilayah perkotaan di ASEAN. Sebab, saat ini ada 42 persen penduduk yang menetap di kawasan urban, padahal saat ASEAN didirikan hanya berjumlah sekitar 20 persen.

• Persija Siap Sukseskan Grand Launching JIS
• Disparekraf DKI Jakarta Hadiri Konferensi Unesco Creative City Network, Kembangkan Potensi Jakarta Sebagai City of Literature
• HLM TPID DKI Jakarta, Wagub Ariza Tekankan Pentingnya Inovasi dan Tingkatkan Kolaborasi dalam Pengendalian Inflasi
• Pemprov DKI dan Kementerian Koordinasi Sukseskan Migrasi Penyiaran Televisi Digital
• Saepulloh dan Windy Terpilih Sebagai Duta Anti-kekerasan DKI

"Tahun 2020 diperkirakan mencapai lebih dari 50 persen. Perekenomian juga demikian, 54 persen GDP di ASEAN dari daerah perkotaan," kata Anies, waktu Los Angeles. 

Menurutnya, pembangunan infrastruktur yang bisa dirasakan langsung manfaatnya oleh tiap keluarga di DKI Jakarta menjadi fokus perhatian.

"Pipa air bersih, hunian yang layak, pipa gas, sanitasi, hingga pengelolaan sampah adalah program pembangunan yang bisa dirasakan manfaatnya oleh tiap keluarga," terangnya, dalam diskusi yang dimoderatori mantan Menteri Keuangan Filipina, Cesar Purisima tersebut.

Anies menambahkan, dalam pertemuan global yang dihadiri oleh tokoh dunia, baik dari swasta, pemerintahan maupun akademisi dan lembaga kemasyarakatan menjadi momentum untuk saling berbagi pengalaman.

"Jakarta bisa hadir bukan sekadar menyerap ilmu dan pengalaman dunia. Tapi, hadir memberikan pengalaman Jakarta untuk dunia," tandasnya.(pr/kj/al)